Tak hentinya jemariku menari
Diatas kertas yang penuh dengan kenangan kita
Serpihan kisah syahdu
Teruntukmu
yang diseberang sana aku merindu
Jauh sudah aku berjalan dilorong hatimu
terlanjur jauh….
Hingga kini tak kutemukan jalan kembali
akankah aku selamanya mendiami sudut ini?
Sudut tersunyi dihatimu ini?
Aku...menepis segala burukmu
Aku menghapus segala salahmu
Aku melengkapi segala kurangmu
Aku menyusun retakan hatimu
Aku,
Mozaikmu yang kini terluka
Karena merindu oleh waktu
begitu merindumu
Hingga tak kuasa q palingkan wajahQ
Wahai Inayah...Q!!!